Mentari menyinari bumi dengan semestinya
Begitu pun hujan menghampiri untuk membasahi yang kering
Dalam setiap perjalanan hidup, ada banyak sekali ranting yang patah
Ada banyak pohon tinggi yang dilempari
Tidak semua mampu kuat untuk tetap berdiri tegak menghadap mentari di pagi hari
Tuan, badanku sering lelah karena harus pergi pagi pulang malam
Tuan, mataku ingin sering menangis atas segala yang ingin membuatku jatuh
Tuan, terima kasih
Terima kasih selalu ada dalam segala sudut hidupku
Waktu terus berlalu melewati kalender yang harus diganti
Kau masih kulihat sampai saat ini di dalam sudut hidup tanpa pernah hilang
Tuan, terima kasih
Akan kujaga setiap sudutku dengan penuh rasa syukur
Teks oleh: Mayang
Ilustrasi: Tasya