DUTA DAMAI SUMUT – Rabu (13/11) sekitar pukul 08 lewat 45 menit warga Medan dikejutkan dengan ledakan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said. Peristiwa itu mengakibatkan enam korban dinyatakan luka-luka, dan beberapa kendaraan rusak.
Koordinator Duta Damai Sumatera Utara, Fajar Dalimunthe mengecam keras aksi terorisme yang tak “beradab” tersebut. Oleh karena itu ia meminta kepada pihak berwajib untuk mengusut tuntas persoalan hingga ke akar jaringan terorisme sehingga keadaan kembali steril.
“Tentu saja kita dari Duta Damai Sumut mengecam keras aksi terorisme yang terjadi pagi ini. Oleh karena itu, diharapkan kepada pihak berwajib agar dapat mengusut tuntas kasus ini sampai ke akar jaringan terorisme, sehingga semuanya jadi jelas siapa dalang dari aksi keji ini, katanya.
Selanjutnya Fajar meminta kepada masyarakat agar tetap bersikap tenang dan memercayakan penanganan kepada pihak berwajib. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak melanjutkan menyebarkan foto-foto dan video sadis karena hal tersebut merupakan salah satu tujuan mereka (baca: kelompok teroris).
“Saya harap masyarakat kita bisa tenang dan memercayakan semuanya kepada pihak berwajib. Hal yang harus dilakukan saat ini agar kondisi kembali stabil ya berhenti menyebarkan foto-foto dan video sadis karena itu merupakan salah satu tujuan mereka. Berulang-ulang saya sampaikan penyebaran foto-foto dan video itu membuat masyarakat semakin takut dan keadaan menjadi gaduh, itulah yang diinginkan mereka kelompok teroris. Dengan berhenti menyebarkan foto-foto dan video sadis itu artinya kita berhenti menghalau niat mereka,” pungkasnya. (AM)